Bumerang, Pasukan Mamoru

Bumerang Para Penjaga

Hari ini pasukan mamoru IA Ichi, kembali ke lapangan dua SMADA untuk melatih kekuatan, stamina, dan persenjataan yang telah disiapkan untuk menjaga keamanan. Namun, sebelum itu, diperlukan pelatihan khusus setiap hari kamis pagi. Hal ini sangat bermanfaat untuk menghadapi rintangan yang ada. Persenjataan yang kini digunakan adalah BUMERANG.

Bumerang ini merupakan salah satu penerapan dari Fluida dinamik.

Pagi ini, kami bersama-sama mengawali pagi dengan berangkat ke best camp yakni di ruang kelas IA 1, yang merupakan tempat yang dihuni para ninja ini. Dengan membawa bumerang masing-masing, para ninja tegang dan tak sabar untuk mencoba bumerangnya masing-masing. (saya juga sich ,,,,,,)

Bel pun berbunyi, dan kami masuk ke dalam kelas untuk mendengarkan pengarahan dari pemimpin yang mengusulkan eksperimen bumerang ini, yaitu pak Rudy Hilkya ,,,,,,,

Sebelumnya kami berdoa secara bersama-sama, setelah itu kami berbaris untuk pergi ke lapangan dua SMADA tepay di belakang laboratorium Biologi. Sebelumnya kami melaksankan pemanasan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, bagian tubuh yang paling banyak kami gerakkan dan dianjurkan adalah tangan. Karena dalam pemakaiannya, senjata ini sangat terfikuskan dengan teknik dan gerakan tangan dalam melempar. Selain melempar, kami juga menangkap bumeran0bumerang yang berterbangan.

Ya, setelah pemanasan kami pun mencoba bumerang0bumerang tersebut apakah cocok untuk para ninja dalam menjalankan misi dan tugasnya masing-masing di lapang. Karena beberapa minggu lagi akan menghadapi ujian yang berat. (hahaha)

Bumerang-bumerang ini sebagian besar terbuat dari triplek. Dan jenisnya punberbeda, ada yang dua syap, tiga sayap, empat sayap, dan ada yang bentuknya tidak tau namanya. Para ninja telah menyiapkannya benar-benar. Benar-benar seadanya ,,,,,,,,,,,, :D

Pelemperan pertama dilakukan oleh ninja Dita Monita, seorang gadis ini membawa dan menggunakan bumerang plastik yang berbentuk dua sayap. Ya, dan sukses ,,, sukses terbang dan tidak kembali lagi. Dikatakan seperti itu, namanya juga bumerang paling engga kan balik ke posisi awal. Kaya di tipi-tipi gitu ,,,,

(hahaha,)

Satu per satu para nnja pun , menguji bumerangnya. Pada awalnya tidak ada yang berhasil. Namun, selanjutnya beberapa ninja berhasil menaklukan senjata ini, yaitu ninja tiara, utari, desty, yosua, dan lainnya. (bilang aja lupa, --“)

Selain melatih dalam teknik melempar, kami juga beramai-ramai menangkap bumerang. Sangat sulit sekali, karena dari beberapa pendapat ninja, jatuhnya bumerang ini tidak dapat diprediksi dengan pasti. Kalau yang menangkap pasti banget, tapi pasti menikung lagi itu bumerang. Dalam menagkap bumerang ini dibutuhkan ketelitian dan kewaspadaan, karena adanya beberapa RANJAU di bberapa lokasi. Hal ini di duga merupakan perbuatan para mata-mata yang tidak disangka. Selain itu, banyaknya pasir jebakan yang bisa menenggelamkan kaki-kaki para ninja saat menangkap dan berlari. dalam melempar bumerang perlu perhatikan arah angin, biar bisa balik ke kita, lawan arah angin

berikut foto-foto kegiatannya,

korban pasir jebakan